Download this Blogger Template by Clicking Here!

Ad 468 X 60

Kamis, 19 April 2012

Widgets

SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI MALAYSIA


1.       Srategi Pengembangan
       Tujuan :
      Menciptakan sistem keuangan dan perbankan Islam yang menyeluruh dan sejajar dengan sistem perbankan konvensional.
       Tahap :
      Menciptakan berbagai infrastruktur keuangan (legal framework)
      Meningkatkan volume dan menciptakan pasar untuk perbankan syariah
      Menciptakan harmonisasi & konvergensi dgn pasar keuangan syariah internasional
2.       Karakteristik Perbankan Malaysia
       Sistem Keuangan dan Perbankan : Lembaga Keuangan Syariah beroperasi berdampinga dengan Lembaga Keuangan Konvensional
       Aliran Pemikiran “Mazhab Syafi’i”
      Kedudukan Bank Syariah Dalam Undang-undang (PS penuh berada di bawah IBA, islamic window berada dibawah UU Perbankan Konvensional)
       Kedudukan Dewan Syariah berada di bawah dewan direktur bank sentral
       Strategi Pengembangan Perbankan Syariah dan Produknya dengan menciptakan produk yang mirip dengan produk perbankan konvensional
3.       Akad Bank Syariah Di Malaysia


4.       Akad-akad Khas Bank Syariah Malaysia yang berbeda dengan Indonesia

·       Bai’ Al-Inah
     Jual beli dengan perjanjian bahwa pembeli akan menjual barangnya kembali pada penjual. Akad  ini tidak digunakan di Indonesia.

·       Bai’ Bithaman Ajil
     Mirip dengan Bai’ Al-Murabahah. Hanya saja di Malaysia hanya ada 2 pihak. Yaitu Bank dan Nasabah. Bank member pembiayaan dan nasabah yang membeli barang tersebut tanpa wakalah bank kepada nasabah. Karena UU perbankan syariah 1983 melarang bank melakukan jual beli dengan supplier.
·       Bai’ Al-Dayn
     Jual beli hutang. Di Malaysia utang boleh diperjualbelikan karena mereka menganggap utang = barang.

·  

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: Mohammad
Mohammad is the founder of STC Network which offers Web Services and Online Business Solutions to clients around the globe. Read More →

2 komentar:

  1. bai al inah akhirnya sama aja dengan riba ya..

    BalasHapus
  2. ya tergantung dari sisi mana anda melihatnya..

    BalasHapus